Gejala-Gejala Vertigo Dan Penyebabnya

 

Vertigo bisa menjadi salah satu penyakit yang sangat mengganggu aktivitas dan produktivitas seseorang. Vertigo akan menyebabkan seseorang mengalami sebuah sensasi kepala sering pusing dan berputar ketika melihat lingkungan di sekitarnya. Vertigo akan membuat penderitanya mengalami perasaan goyang, berputar, dan semua hal di sekitarnya bergerak dengan sendirinya. Hal ini terjadi ketika penderita hanya berbaring, diam atau bahkan sedang tidak melakukan aktifitas apapun. Vertigo yang parah akan membuat penderitanya tidak bisa membuka mata karena akan merasa sangat pusing dan berputar atau jatuh jika sudah parah.

Serangan vertigo bisa terjadi dalam waktu yang cepat, singkat atau dalam waktu yang lebih lama. Vertigo juga bisa menyerang dalam waktu yang sangat spontan sehingga terkadang penderita tidak menyadari hal itu dan menganggap sebagai gejala kelelahan biasa.

Penyebab

Banyak orang yang tiba-tiba terkena vertigo dan mereka tidak menyadari apa penyebab yang sebenarnya. Vertigo merupakan sebuah gejala dan bukan termasuk sebagai salah satu penyakit. Vertigo merupakan pertanda dari beberapa kondisi penyakit yang berbeda dalam tubuh. Penyebab vertigo bisa disebabkan dari 2 kelompok penyebabnya, yaitu:

Vertigo Perifer

Vertigo perifer dalam dunia kesehatan dikenal sebagai jenis vertigo yang paling sering ditemukan dan bisa menyerang semua umur termasuk orang tua dan orang dewasa. Penyebab utama dari vertigo perifer adalah masalah yang berhubungan dengan keseimbangan volume udara dalam organ dalam telinga. Namun vertigo perifer juga bisa disebabkan oleh masalah lain, seperti:

1. BPPV ( Benign Paroxysmal Positional Vertigo)

Jenis penyebab ini sangat umum dan hampir ditemukan pada semua orang yang menderita beberapa gejala vertigo. Vertigo ini bisa disebabkan karena gerakan kepala yang terus menerus sehingga bisa terjadi pada berbagai situasi seperti mengendarai mobil dan motor, tidur, saat berdiri, dan saat duduk. Gejala vertigo seperti sensasi berputar bisa terjadi dalam waktu yang sangat singkat dalam berbagai kondisi dan umumnya menyerang dalam waktu yang terus berulang.

Beberapa penderita juga bisa kehilangan keseimbangan penglihatan dan mengalami serangan vertigo singkat. Orang tua paling sering mengalami beberapa gajala vertigo ini. BPPV juga bisa disebabkan oleh beberapa hal seperti infeksi yang terjadi pada organ dalam telinga, operasi yang pernah dilakukan pada organ dalam telinga, cedera kepala karena kecelakaan dan orang yang sedang masuk ke tahap pemulihan setelah sakit dan harus tidur dalam waktu yang lama.

2. Trauma Kepala

Orang yang pernah mengalami trauma kepala juga bisa terkena vertigo. Biasanya beberapa gejala ringan seperti pusing dan sensasi berputar akan sering terjadi setelah mengalami trauma kepala. Ada 2 jenis trauma kepala yang bisa menyebabkan vertigo yaitu :

Trauma Kepala Berat

Trauma kepala berat biasanya terjadi karena kecelakaan atau hantaman yang menyerang kepala. Biasanya akan menyebabkan beberapa masalah seperti penderita mengalami kondisi tidak sadar dalam waktu singkat atau lama, penderita pernah mengalami kejang, penderita pernah mengalami kondisi tidak bisa bicara meskipun dalam kondisi sadar, muntah, mual, dan pendarahan ringan dari telinga, mulut dan hidung serta gangguan ingatan atau memori sementara dan permanen.

Trauma Kepala Ringan

Trauma kepala yang ringan bisa terjadi pada semua orang dan biasanya tidak menyebabkan potensi kerusakan bagian otak secara permanen. Gejala yang perlu diwaspadai ketika trauma kepala ringan adalah seperti sakit kepala singkat, mual, pusing dan muncul gangguan mata.

3. Infeksi Telinga

Infeksi telinga adalah sebuah malasah yang terjadi ketika ada infeksi yang menyerang beberapa struktur organ dalam telinga hingga mengalami peradangan. Infeksi ini bisa menyebabkan masalah untuk pendengaran dan keseimbangan dalam telinga. Infeksi dapat menyebabkan masalah untuk otak dan juga mata. kemudian pada kondisi tertentu maka menyebabkan vertigo yang menyerang singkat dan berulang.

Infeksi telinga juga bisa mempengaruhi kesehatan, dengan ganggua berikut :

- penyebab telinga berdenging

- sakit gigi

- penyakit flu

4. Neuronitis Vestibular

Ini adalah sebuah penyakit yang disebabkan karena munculnya peradangan pada bagian telinga yang menghubungkan antara labirin dan otak. Penyakit ini disebabkan karena adanya virus yang menyerang pada bagian labirin sehingga menyebabkan penderita mengalami sensai vertigo seperti mual, muntah, dan berputar. Penderita bisa mengalami vertigo singkat dan berulang atau selama beberapa jam hingga beberapa hari.

5. Penyakit Meniere

Penyakit meniere adalah jenis penyakit yang menyerang organ dalam telinga sehingga menyebabkan penderita mengalami masalah pendengaran. Namun dalam jangka waktu tertentu maka bisa menyebabkan vertigo dalam beberapa jam atau beberapa hari. Meskipun ini terlihat dengan gejala yang lebih serius dan parah namun penderita bisa pulih dengan bantuan obat-obatan.

6. Konsumsi Obat

Konsumsi berbagai jenis obat tertentu juga bisa menyebabkan vertigo. Hal ini terjadi karena ada efek samping dari konsumsi obat tertentu dalam jangka waktu panjang. Biasanya penderita bisa merasakan efek perubahan ketika berhenti minum obat. Hal ini berlaku pada konsumsi obat :

- antibiotik

- allopurinol

- parasetamol

Vertigo Terpusat

Vertigo terpusat adalah salah satu jenis vertigo yang disebabkan karena ada masalah yang terjadi secara khusus pada bagian otak. Masalah yang terjadi pada bagian otak kecil dan batang otak bisa menyebabkan vertigo ini. Penyebab lain dari vertigo terpusat adalah seperti berikut ini :

- Migrain yang ditandai dengan sakit kepala berdenyut dan terjadi pada salah satu sisi kepala saja

- Penyakit multiple sclerosis yaitu kondisi tertentu yang bisa memberikan masalah untuk otak dan sum-sum tulang belakang

- Kanker jinak

- Tumor

- Stroke ringan

- Gejala

Banyak orang mengenal bahwa vertigo adalah penyakit yang ditandai dengan gejala berputar atau pusing yang hebat. Vertigo merupakan gangguan yang terjadi pada bagian pendengaran, otak dan mata.

 Gangguan keseimbangan ini dapat menyebabkan beberapa gejala, antara lain :

- Rasa berputar yang terjadi dalam waktu singkat atau selama beberapa jam hingga beberapa hari

- Gerakan berputar yang terjadi ketika seseorang sedang berdiri, duduk atau tidur

- Penderita merasa gangguan keseimbangan yang menyebabkan semua objek bergerak atau berputar

- Sakit kepala yang berat dan menyebabkan penderita seperti melayang di udara

- Sakit kepala yang menjalar hingga ke bagian mata sehingga menimbulkan sensasi berputar

- Suara bising dalam telinga yang menyebabkan pusing

- Mual dan muntah parah

- Pingsan jika sudah parah

Kapan dibutuhkan Perawatan Medis?

Umumnya beberapa orang yang mengalami vertigo bisa pulih sendiri tanpa bantuan obat dan dokter. Serangan vertigo yang terjadi selama beberapa menit bisa pulih dan tidak menyebabkan gejala lain.

 Namun dalam kondisi tertentu penderita vertigo harus segera mendapatkan bantuan jika terjadi beberapa kondisi berikut ini :

- Pernah mengalami trauma kepala baik ringan maupun berat

- Sakit kepala yang sering muncul meskipun sedang tidak melakukan aktivitas

- Sakit dan nyeri pada bagian leher yang menyebabkan gangguan untuk kepala dan mata

- Terjadi gangguan penglihatan seperti penglihatan kabur atau penglihatan ganda (baca juga : mata minus)

- Suara bising dan denging pada telinga yang menyebabkan kepala menjadi sakit

- Sesak nafas dan sulit untuk berbicara (baca juga : penyebab dada sesak)

- Tubuh tiba-tiba menjadi lebih ringan dan lemah seperti kaki dan tangan yang sangat lemah

- Tiba-tiba tidak sadar atau pinsan

- Detak jantung menjadi lebih cepat atau lambat

- Rasa sakit pada bagian dada sebelah kiri dan sesak nafas

Jadi ketika ada serangan vertigo maka harus mewaspadai gejala yang muncul dan segera mencari bantuan jika serangan vertigo terus terjadi dalam waktu singkat. Gangguan vertigo bisa diobati hingga tuntas dengan cara mengetahui penyebabnya dan melakukan perawatan dari penyebab tersebut dengan baik.